Pelajaran dari Ross dan Lyn Ulbricht

Oleh: Ryan Calhoun. Teks aslinya berjudul “The Significance of Ross and Lyn Ulbricht.” Diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Ameyuri Ringo.

Pekan ini, Lyn Ulbricth menghadiri Konferensi Internasional Students For Liberty (ISFLC) dan memukau para peserta dengan presentasinya mengenai banding atas hukuman anaknya, Ross Ulbricth dalam persidangan Kasus Silk Road. Kehadiran dan advokasi tanpa hentinya dalam memperjuangkan kebebasan anaknya dan hak-hak kita semua merupakan hal yang patut kita syukuri di tengah sistem hukum kita yang tidak memberikan keadilan. Pidatonya singkat dan menyentuh; tindakannya merupakan tindakan yang akan dilakukan oleh sosok ibu yang pemberani ketika anaknya dijatuhi hukuman seumur hidup tanpa kemungkinan pembebasan.

Sayangnya pada acara yang sama, pada hari yang sama dengan presentasi Lyn, ada kejadian memalukan yang dilakukan oleh Alumni Students For Liberty. Ross sebenarnya menerima nominasi untuk penghargaan sebagai alumni SFL. Namun sayangnya, mereka yang bertanggungjawab untuk menentukan pemenang nominasi justru memilih untuk memenangkan seorang penulis libertarian yang cukup aktif di media sosial. Ini adalah momen yang cukup mengacaukan akhir pekanku, dan itulah satu-satunya hal yang ingin kubicarakan sepanjang malam itu. Kebanyakan orang hanya mengangkat bahu – mereka menganggapnya sebagai budaya dan politik organisasi pada umumnya. Namun apa yang terjadi jika perilaku seperti itu diabaikan dan dilupakan? Ini merupakan tanda adanya kesalahan dalam menentukan prioritas.

Ross Ulbricht telah dengan tegas mengambil sikap untuk menantang negara Leviathan. Tindakannya mewakili perlawanan paling nyata terhadap Perang Melawan Narkoba, dan tindakan ini telah memberikan motivasi dan dorongan bagi jutaan lainnya untuk melakukan berbagai macam bentuk radikalisme baru yang subversif dan mampu memenuhi kepentingan individu secara langsung. Tindakan langsung, bukan hanya sekedar kata-kata. Alih-alih berceramah, ia melibatkan orang-orang secara langsung sebagai rekan yang setara dan lawan yang setara pula terhadap rezim yang menindas. Sungguh merupakan penghinaan yang besar bagi Ross dan Lyn karena bentuk aktivisme nyata dan spontan ini diabaikan.

Sejak penangkapan Ross, Lyn telah menunjukan kepada kita betapa pentingnya penyebaran gagasan libertarian. Lyn tidak berasal dari dunia politik. Ia merupakan satu dari banyak ibu yang anaknya direbut oleh pemerintah. Ia adalah satu dari banyak orang yang duduk tak berdaya di pengadilan ketika hakim memutuskan seseorang harus dikurung untuk membungkam dan menjauhkan mereka dari dunia luar. Seperti orang-orang lainnya yang terlibat pada proyek Silk Road, Lyn tidak tertarik pada dunia politik, tapi pada pembebasan bagi mereka yang tidak bebas, pembebasan bagi mereka yang tertindas. Dia memperjuangkan libertarianisme bukan karena bias ideologinya, tapi karena ia melihat sendiri bagaimana sistem kita saat ini dapat dengan mudah menindas dan mengurung seseorang tanpa konsekuensi apapun. Ketika kita menulis teori agorisme dan kemungkinan implementasinya, Ross membangun “pasar gelap” bernilai jutaan dolar yang mengubah teori menjadi kenyataan. Ketika kita hanya mampu mengecam sistem yang menindas, Lyn Ulbricht berjuang hingga nafas terakhirnya untuk melihat anaknya bebas dan menghancurkan sistem peradilan yang tidak adil dihancurkan.

Hipokritas yang ditampilkan pada ISFLC harus dilawan. Ross dan Lyn merupakan orang yang dibutuhkan dalam gerakan kita. Perjuangan mereka pantas mendapatkan apresiasi yang lebih besar. Kita perlu menyadari bahwa ide-ide kita didasarkan pada kepentingan manusia seperti kita semua. Ide-ide kita bukan lah pertandingan catur atau perdebatan di Twitter. Ini merupakan pertarungan nyata dan berdarah-darah antara masyarakat, yang memperjuangkan kebebasan mereka dan melawan sistem yang berupaya menghancurkannya. Penghinaan terhadap Ross dan Lyn ini sebenarnya hanya sekedar penghargaan yang tidak ada artinya, tapi ini menunjukan adanya penyakit yang menjangkiti sebagian besar gerakan libertarian.

Ada pemahaman besar di antara para libertarian muda tentang betapa pentingnya tindakan dan pengadilan Ross serta dedikasi ibunya. Ross sendiri terlibat sebagai anggota Students For Liberty, dan ia harusnya mendapatkan penghargaan sebagai salah satu alumni paling penting. Kita perlu melanjutkan semangat aktivisme Lyn dan Ross. Kita perlu membawa ide-ide filosofi kita ke dunia nyata seperti yang telah mereka lakukan. Mari berhenti mendewakan para penulis karena jumlah “share” yang mereka dapatkan di media sosial dan berikan penghormatan itu kepada “sepatu yang menapak di tanah” seperti Ross dan Lyn yang mempertaruhkan nyawa mereka karena aksi langsung mereka. Dalam pidatonya saat konferensi, Lyn merekomendasikan kita untuk mengunjungi penjara dan melihat apa yang dilakukan oleh pemerintah kita. Disinilah orang-orang merasakan kendali negara sepenuhnya. Apa guna sebuah ide jika kita tidak menyadari pentingnya orang-orang yang menjalaninya?

Kalian bisa memberikan donasi untuk dana hukum Ross Ulbricht melalui https: //freeross. org/? v=47e5dceea252.

Seluruh hasil publikasi didanai sepenuhnya oleh donasi. Jika kalian menyukai karya-karya kami, kalian dapat berkontribusi dengan berdonasi. Temukan petunjuk tentang cara melakukannya di halaman Dukung C4SS: https://c4ss.org/dukung-c4ss.

The Center for a Stateless Society (www.c4ss.org) is a media center working to build awareness of the market anarchist alternative